Video Of Day

ads

Selayang Pandang

Ini Klasifikasi Lanskap Tradisional di Belitong yang Dicatat 148 Tahun Silam, Dari Padang Trajak Sampai Rimba Tua


PETABELITUNG.COM - Kebudayaan Belitong telah sejak lama mengenal klasifikasi lanskap. Klasifikasi yang dimaksud berikut ini menyangkut lanskap daratan yang tidak dibangun atau tanah kosong. Sumbernya merujuk pada laporan Assiten-Residen Belitung Ecoma Verstege tahun 1872.
Dalam laporan tersebut, Ecoma menyebutkan ada 6 klasifikasi tanah kosong di Belitung. Simak daftarnya berikut ini :
1. Rimba Tua atau hutan tua
2. Rimba Muda atau hutan muda
3. Bebak atau semak belukar
4. Padang Lalang atau bidang alang-alang
5. Padang Betul atau lahan kosong
6. Padang Trajak atau medan berawa-rawa.
Klasifikasi ini agak berbeda seperti yang diuraikan oleh J.F. Loudon pada tahun 1851. Dalam catatannya, Loudon memisahkan klasifikasi Bebak dan Belukar.
Menurutnya, Belukar adalah hutan yang mungkin 50 tahun yang lalu ditebang. Sedangkan Bebak adalah hutan yang kira-kira 10 sampai 20 tahun yang lalu ditebang.(*)

Penulis : Wahyu Kurniawan
Editor : Wahyu Kurniawan
Sumber: petabelitung.com

Laporan Ecoma Verstege tahun 1872 berjudul Verzameling van vragen, de regten betreffende welke in de Gouvernements landen op Billiton op de onbeboude gronden worden uitgeoefend. repro by petabelitung.com tahun 2020.
Lahan padang dengan latar pemandangan bukit Gunong Tajam. Gedenkboek Billiton 1852-1927 Tweede Deel. repro by petabelitung.com tahun 2020.

Areal padang yang luas. Gedenkboek Billiton 1852-1927 Tweede Deel. repro by petabelitung.com tahun 2020.

Pemandangan Rimba. Gedenkboek Billiton 1852-1927 Tweede Deel. repro by petabelitung.com tahun 2020.