Video Of Day

ads

Selayang Pandang

Dua Nama Kampung yang Hilang Dari Kota Manggar, Salah Satunya Pangkal Papan


PETABELITUNG.COM - Manggar adalah ibukota Kabupaten Belitung Timur. Usianya kini telah mencapai 147 tahun.
Tahu kah kalian?
Ternyata ada dua kampung di Kota Manggar yang kini namanya telah hilang.
Padahal kedua nama kampung tersebut sempat digunakan sebagai penanda batas Kota Manggar.
Keterangannya bisa kalian lihat dalam Extract uit het Register der Besluiten van den Directeur van Binnenlandsch Bestuur No.873, yang diterbitkan di Batavia 31 Oktober 1907.
Dalam lampiran besluit tersebut terdapat penunjukkan batas Kota Manggar yang bunyinya sebagai berikut :

"Di Barat Laut. Dari persimpangan tepi kanan Sungai Manggar dengan sumbu jalan dari Kampong Pangkal Papan garis lurus imajiner ke persimpangan sisi selatan jalan ke Tanjong Pandan di sisi utara jalan ke Gantoeng;
Di Barat Daya. Garis lurus imajiner dari titik yang didefinisikan terakhir untuk persimpangan sumbu jalan dari Kampong Pangkal Lalang ke garis pantai;
Timur Laut. Garis lurus imajiner dari titik yang sama ke sisi tenggara kampong ke titik paling utara, kemudian garis lurus imajiner ke sudut timur laut kampong Baroe dan akhirnya garis penghubung titik ini dengan titik awal batas barat laut,"

Bagaimana? Pusing membacanya?
Baik, fokus saja pada nama kampung yang ada dalam penunjukkan batas tersebut.
Ada tiga nama kampung yang disebut yakni Kampung Pangkal Papan, Kampung Pangkal Lalang, dan Kampung Baru.
Nama Kampung Baru tentu tidak asing di telinga karena kampungnya masih menggunakan nama yang sama hingga saat ini yakni Desa Baru.
Tapi bagaimana dengan Pangkal Papan dan Pangkal Lalang.
Satu nama terdengar sangat asing dan satunya lagi mirip seperti nama kampung di Tanjungpandan.
Satu-satu petunjuk mengenai keberadaan kampung ini diperoleh dari peta geologi pulau Belitung tahun 1897 karya Verbek.
Mari lihat potongan petanya berikut ini :

Leta kampung Pangkal Papan dan Pangkal Lalang di Kota Manggar. Sumber: Peta Geologi Pulau Belitung karya Verbek tahun 1887.

Leta kampung Pangkal Papan dan Pangkal Lalang di Kota Manggar. Sumber: Peta Geologi Pulau Belitung karya Verbek tahun 1887.

Berdasarkan peta di atas tampak kampung Pangkal Lalang adalah bagian dari Desa Lalang saat ini.
Sebab titik yang ditandai dengan tulisan Kh No 30 adalah lokasi kolong timah Bengkuang yang sekarang dikenal dengan sebutan Kulong Minyak. See?
Seelanjutnya kampung Pangkal Papan.
Bila kita melihat peta, kemungkinan kampung ini berada di sekitar eks Manggar Selatan di tepian sungai Manggar.
Meski nama kedua kampung tersebut telah hilang ditelan zaman.
Tapi setidaknya ada jejak-jejak literatur yang pernah mencatat dan mengabadikan namanya.



Penulis : Wahyu Kurniawan
Editor : Wahyu Kurniawan.
Sumber: petabelitung.com.
Foto Master : Sketsa Kota Manggar dalam peta geologi Pulau Belitong karya de Groot tahun 1887.