Disebut Pasu, Apakah Ini Wadah Air Untuk Basuh Tangan Saat Makan Bedulang Zaman Dulu?

PETABELITUNG.COM - Pecahan tembikar ini merupakan sebuah alat untuk mencuci tangan dari pulau Belitung.
Gambar ini dipajang di laman wereldculturen.nl, Nationaal Museum van Wereldculturen, Rotterdam, Belanda.
Judul asli gambar ini ditulis 'Wasbak - pasu'  yang artinya Wastafel - pasu.
Tidak diketahui detil tahun dan lokasi pembuatannya.
Merujuk pada keterangan namanya, tampak tembikar kuno dikenal dengan sebutan 'Pasu'.
Petabelitung.com belum mendapat informasi mengenai asal usul nama tersebut.
Namun yang jelas alat untuk membasuh tangan sangat erat kaitannya dengan tradisi makam dalam budaya Belitong yakni 'Makan Bedulang'.
Tradisi makan tersebut dilakukan secara lesehan. Lauk pauk diletakkan di atas dulang. Cara makannya dilakukan dengan menggunakan tangan. Oleh karena itu biasanya disediakan wadah air untuk mencuci tangan sebelum makam.
Apakah Pasu ini adalah wadah air yang digunakan untuk Makan Bedulang zaman kuno?
Pengkajian lebih lanjut masih perlu dilakukan.
Semoga bermanfaat.(*)

Pecahan tembikar kuno dikenal dengan sebutan 'Pasu'. wereldculturen.nl/Nationaal Museum van Wereldculturen/CC BY-SA 4.0/repro petabelitung.com 2019. 

Penulis : Wahyu Kurniawan
Editor : Wahyu Kurniawan
Sumber : petabelitung.com